POLITIK

Ratusan Warga Lowu-Lowu Kota Baubau Hadiri Kampanye Cawagub Sultra H. LM. Sjafei Kahar 


Baubau, OborSejahtera.com – Ratusan warga Kelurahan Lowu-Lowu, Kecamatan Lea -Lea, Kota Baubau, berbondong – bondong datang di acara kampanye yang digelar Pasangan Calon (Paslon), Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Nomor Urut 1, H. Ruksamin – H. LM. Sjafei Kahar, Minggu (29/9/2024).

Kampanye yang diadakan Calon Wakil Gubernur H. Sjafei Kahar bersama pengurus Partai Bulan Bintang Kota Baubau  disambut antusias warga Lowu-Lowu dan sekitarnya.

Dalam kesempatan tersebut, calon Wakil Gubernur nomor urut 1 H. LM. Sjafei Kahar, memaparkan 5 (lima) program unggulan HARUS SELARAS (H. Ruksamin – H. LM. Sjafei Kahar Selalu Ada Untuk Masyarakat Sultra), diantaranya :

  1. Bantuan Rp.500 juta per desa/kelurahan per tahun,
  2. Beasiswa Ggatis untuk seluruh mahasiswa se-Sultra
  3. Jaminan kesehatan gratis untuk masyarakat se-Sultra
  4. Laptop gratis untuk guru-guru se-Sultra
  5. Pupuk gratis untuk petani se-Sultra

Lima program unggulan tersebut mendapatkan apreasiasi dari warga yang hadir. Hal tersebut tidak terlepas dari program yang dibawa oleh pasangan H. Ruksamin – H. LM. Sjafei Kahar yang merupakan kebutuhan masyarakat, sehingga warga yang hadir terlihat berdesak-desakan ingin mendengarkan program andalan tersebut.

Suasana kampanye semakin hidup karena bukan saja Cawagub nomor urut 1 Sjafei Kahar yang menyampaikan orasi. Orasi bergantian juga disampaiakn oleh Ketua Harus Kuat Baubau, Drs. H. Huirun, S.Sos., M.Si, Ketua DPC PBB Kota Baubau Rosni, S.H., M.H, serta Sekretaris DPC PBB Bau-Bau, Agus Salim Mbaeda, S.H., M.H.

Dalam kampanye terbuka tersebut secara bergantian menyampaikan kepada masyarakat tentang manfaat yang akan dihasilkan dengan menjatuhkan pilihan pada pasangan nomor urut 1 H. Ruksamin dan H. LM. Sjafei Kahar.

Salah seorang warga yang hadir bahkan mengatakan bahwa program H. Ruksamin dan Sjafei Kahar sangat dibutuhkan masyarakat karena solusi dari persoalan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat memang sudah ditunggu sejak lama, sehingga anak-anak mereka dapat menempuh pendidikan dan tidak lagi khawatir dengan biaya. (TIM)**

Artikel Terkait

Satu Komentar

Tinggalkan Balasan

Close
%d blogger menyukai ini: