Muna, OborSejahtera.com -Di tengah hiruk pikuk pemilihan bupati dan wakil bupati Muna periode 2025-2030, Ketua Bappilu Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Muna, Laode Abdul Alim Rahmad Ishak memilih untuk “istirahat” dari aktifitas politik.
Pria yang kerap disapa “Bang Alim Laode” ini menyatakan, alasan utama di balik keputusannya tersebut adalah hendak fokus membangun lembaga Akademi Kawunaha yang baru didirikan bersama rekan sesama penggiat sejarah dan kebudayaan Muna.
“Tidak ada alasan lain di balik keputusan saya ini, selain ingin fokus membangun lembaga Akademi Kawunaha yang konsen pada sejarah dan kebudayaan Muna,” ungkapnya, Rabu (02/10/2024).
Ibarat bayi, lanjut dia, Akademi Kawunaha ini baru lahir hingga butuh perhatian yang fokus dan serius.
“Melalui Akademi Kawunaha ini, kami ingin ikut berperan aktif dalam usaha menggali sejarah serta melestarikan budaya dan adat istiadat Muna. Bahkan lebih dari itu, kami berharap lembaga ini bisa menjadi wadah untuk lebih mengenalkan Muna di kancah nasional ataupun internasional,” jelasnya.
Sebagai wujud aksi nyatanya, tambah dia, Akademi Kawunaha akan mencoba berkolaborasi dengan sekolah-sekolah dan pemerintah desa di kabupaten Muna dalam sejumlah kegiatan seperti pendidikan karakter berbasis budaya dan adat istiadat Muna untuk kaum milenial.
“Kegiatan lainnya seperti ekspedisi Kawunaha di sejumlah tempat bersejarah di pulau Muna. Bahkan Akademi Kawunaha berencana melakukan pelatihan konten kreator khusus sejarah serta budaya dan adat istiadat Muna. Intinya, misi Akademi Kawunaha adalah membangun kesadaran khususnya di kalangan generasi muda bahwa Muna sebuah peradaban besar di masa lalu,” tutupnya.(FAN)
