Lewat Partai PKN, Jurnalis La Ode Ali Siap Tarung di Pilcaleg Buton: Mengawal Demokrasi dari Dalam
Buton, OborSejahtera.com – Salah seorang Jurnalis/Wartawan Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra), La Ode Ali, S.Pd bakal bertarung di Pemilihan Calon Legislatif (Pilcaleg) pada Pemilu serentak 14 Februari 2024 mendatang.
Kepada media ini, La Ode Ali mengatakan, dirinya bakal maju melalui Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) di daerah pemilihan (Dapil) 3 yaitu Kecamatan Wolowa, Siotapina, dan Lasalimu Selatan.
“Insya Allah saya sudah siap maju untuk bertarung di Pilcaleg nanti lewat PKN di Dapil 3 yaitu Kecamatan Wolowa, Siotapina, dan Lasalimu Selatan,” katanya, Minggu (28/5) pagi.
Menurut La Ode Ali, salah satu alasan dirinya maju di Pilcaleg, tidak lain hanyalah sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat dan daerah.
“Yang pasti, niatan saya maju ini hanyalah sebagai bentuk pengabdian saya kepada masyarakat dan daerah. Setidaknya, dengan saya bisa bergabung di DPRD nanti, saya bisa menyuarakan dan memperjuangkan aspirasi masyarakat yang mungkin selama ini saya belum bisa sepenuhnya berbuat untuk masyarakat lewat profesi saya sebagai Jurnalis,” jelasnya.
“Dan kerja-kerja Anggota DPRD itukan saya pikir tidak jauh beda dengan Jurnalis, yaitu sebagai penyambung lidah rakyat dan sosial kontrol terhadap pemerintah. Jadi saya pikir akan lebih mudah bagi saya nantinya jika saya diberi amanah untuk menjadi Anggota DPRD, aminn,” sambung pria kelahiran 25 November 1987 itu.
Dengan menjadi Anggota DPRD lanjut La Ode Ali, tentu ia akan lebih mudah melakukan pengawasan terhadap kinerja pemerintah sebagaimana tugas pokok Anggota DPRD yaitu pengawasan, bajeting, dan legislasi.
“Kalo selama ini profesi saya sebagai wartawan itu sejak 2014 lalu saya jadi wartawan hanya bisa melakukan pengawasan atau sosial kontrol dari luar, mudah-mudahan jika saya terpilih sebagai Anggota Dewan, sudah bisa melakukan pengawasan atau sosial kontrol itu dari dalam, kan lebih mudah lagi. Istilahnya ya mengawal demokrasi dari dalam. Kira-kira begitu,” bebernya.
Ia pun merasa optimis akan bisa memenangkan pertarungan di Pilcaleg nanti. Namun, semua itu ia kembalikan kepada masyarakat, karena ia sadar kedaulatan tertinggi itu berada ditangan rakyat.
“Kalo bicara optimis, tentu saya sangat optimis, soal strategi atau pun cara untuk mencapai itu tentu saya dan teman-teman ataupun beberapa tim yang kami sudah bentuk itu sudah memikirkan semuanya. Tapi, sebagus bagaimana pun strategi kami, jika masyarakat tidak suka ya gimana, karena kedaulatan tertinggi itukan di tangan rakyat. Tapi saya yakin masyarakat kita sudah sangat cerdas dalam menentukan pilihannya, mana yang mereka anggap layak dan tidak untuk memperjuangkan aspirasi dan hak-hak mereka nantinya,” papar pemilik nomor urut 8 itu.
Selain itu, walaupun PKN merupakan partai baru, namun ia percaya di bawah kepimpinan Samsu Umar Abdul Samiun selaku Ketua Pimda PKN Sultra, PKN akan mampu bersaing dengan parta-partai lain.
“Memang PKN inikan partai baru, tapi kami khususnya saya pribadi meyakini partai ini akan besar dan mampu bersaing dengan parta-partai lainnya, karena saya kira kita tahu bersama seperti apa Pak Umar (sapaan akrab Samsu Umar Abdul Samiun-red), beliau sudah sangat matang di dunia politik,” pungkasnya. (*Husni)