DAERAH

Kabuto, Kasambu, dan Pogiraha Adhara Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Indonesia Tak Benda


Laporan : Laode Abdul Alim

Muna, OborSejahtera.com –Makanan khas tradisional suku Muna kabuto, tradisi kasambu, serta pogiraha adhara ditetapkan sebagai warisan budaya Indonesia tak benda oleh Kementrian Kebudayaan Republik Indonesia. Penetapan tersebut dilakukan setelah melalui sidang yang diselenggarkan pada tanggal 20 Agustus 2024 di Jakarta.

Prestasi tersebut tidak terlepas dari peran Pemerintah Daerah Kabupaten Muna khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Muna. Kadis Dikbud Muna, Rahmat Raeba menyatakan, capaian luar biasa tersebut berkat  perjuangan teman-teman di Dikbud Muna dengan dukungan penuh dari pihak Pemda Muna.

“Tentu sebagai orang Muna, kita harus bersyukur dan bangga dengan penetapan kabuto, kasambu, dan pogiraha adhara sebagai warisan budaya Indonesia tak benda oleh Kementrian Kebudayaan Republik Indonesia. Olehnya itu kami menyampaikan terima kasih banyak kepada pihak Pemda Muna atas dukungannya, terlebih apresiasi kami terhadap teman-teman di Dikbud Muna yang telah berusaha keras hingga berhasil mencapai prestasi tersebut,”ungkapnya, Selasa (19/11/2024)

Rahmat Raeba menjelaskan, proses yang dilalui hingga penetapan ketiga budaya Muna itu sebagai warisan budaya Indonesia tak benda sesungguhnya sangat panjang. “Prosesnya ini sangat panjang mulai dari mengisi formulir, menyusun deskripsi, membuat naskah akademik, menuliskan narasi terkait manfaat sosialnya termasuk nilai-nilai serta kelestarian ketiga budaya tersebut hingga sekarang,”jelasnya.

Lebih lanjut Rahmat Raeba menyampaikan, sampai saat ini tercatat sudah ada sepuluh budaya Muna yang telah ditetapkan sebagai warisan budaya Indonesia. “Budaya-budaya dimaksud adalah kaghati kolope, kariya, kaago-ago, tari linda, kantola, ewa wuna, kamooru wuna, kabuto, pogiraha adhara, dan kasambu. Mengingat budaya-budaya itu adalah identitas kita sebagai orang Muna, maka ke depan kami akan bekerja sama dengan semua pihak untuk melakukan pelestarian terkhusus proses regenerasi maestro,”ujarnya.

Bahkan, lanjut dia, usaha ini tidak akan berhenti pada sebatas penetapan budaya Muna sebagai warisan budaya Indonesia, melainkan sampai beberapa diantara budaya suku Muna ditetapkan sebagai warisan budaya dunia oleh Unesco*

 

 

 

Artikel Terkait

Tinggalkan Balasan

Close