Dispora Sultra Gagas Sultra Sport Festival 2024 Tingkatkan Popularitas Olahraga di Masyarakat

Kendari, OborSejahtera.com – Pj. Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto yang diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara, Asrun Lio, membuka secara resmi Sultra Sport Festival Tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2024 di Pelataran Tugu Eks MTQ Kendari, Jumat, (02/08/2024).

Kegiatan yang digagas Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Sultra mengusung tema “Merdeka Bergerak dengan Semangat Millennial”, berlangsung selama dua hari,

Sultra Sport Festival menggelar kegiatan kuliner, melibatkan puluhan tenda kuliner UMKM, sportainment pertunjukan olahraga yang bersifat atraksi dan hiburan. Kemudian sportstalk, menghadirkan speaker hebat di bidang olahraga, lomba olahraga tradisional, hiburan dan live performance.

“Mewakili Pj Gubernur saya sangat mengapresiasi pembukaan yang luar biasa. Saya juga ingin sampaikan kalau bapak Gubernur kita tidak bisa hadir karena sedang melaksanakan tugas luar daerah di Jakarta,” ujar Asrun Lio, saat memberi sambutan.

Dia juga menjelaskan, Pemerintah Provinsi Sultra berkomitmen untuk terus memajukan dunia olahraga. Kegiatan ini merupakan pertama kali dilaksanakan, dan Pemprov menyadari bahwa investasi di bidang olahraga adalah investasi untuk masa depan generasi muda.

“Kami yakin, dengan dukungan dan kerja sama dari semua pihak, Bumi Anoa akan mampu melahirkan atlet-atlet berkualitas yang akan mengharumkan nama daerah di kancah nasional maupun internasional,” sambungnya.

Mantan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ini berharap, festival ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang semangat persaudaraan, kerja sama, dan dedikasi untuk mencapai prestasi yang luar biasa dalam bidang olahraga.

Kata Asrun Lio, Sultra Sport Festival ini bukan hanya sebagai simbol komitmen pemerintah dalam memasyarakatkan olahraga, tetapi juga menjadi wadah untuk menjaring bibit-bibit atlet baru yang akan dilatih dan dibina serta mengangkat kembali warisan budaya bangsa salah satunya melalui traditional sports.

“Saat mendengar kata sport atau olahraga pikiran kita biasanya mengarah ke perihal lomba atau kejuaraan, otomatis kita hanya tinjau dari sudut prestasi saja. Meski demikian Sultra Sport Festival menunjukkan bahwa olahraga dapat dilihat, dimaknai dan diimplementasikan dalam bentuk lain,” tuturnya.