Raha, OborSejahtera.com – Permasalahan sampah yang ada di Kabupaten Muna khususnya Kota Raha terus menuai sorotan dari masyarakat setempat. Menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Muna, La Ode Matalana, setiap hari sampah di Kota Raha mencapai 1,7 ton.
“Sampah ini tidak akan pernah habis jika tidak ada kesadaran dari masyarakatnya. Kami taksir dalam sehari, petugas kami mengangkat sampah sekitar 1,7 ton,”ungkap La Ode Matalana saat dikonfirmasi, Kamis (04/08/2022).
Masih terkait sampah, La Ode Matalana mengakui pihak DLH yang dinakhodainya saat ini sedang mencari inovasi baru untuk mengatasinya. “Salah satu terobosan yang hendak kami lakukan adalah pembuatan bak sampah yang berukuran besar di titik-titik tertentu seperti di pasar Laino,”ungkapnya.
Pada kesempatan itu pula, Matalana menyinggung pihak DLH Kabupaten Muna yang masih kekurangan armada mobil pengangkut sampah. “Sekarang kita sedang kekurangan mobil operasional. Saat ini, mobil operasional yang ada di DLH hanya 9 unit dan yang lain itu sudah rusak. Jadi, hanya ada dua unit yang normal dan bisa beroperasi. Ini sesungguhnya kendala utama kami dalam menangani masalah sampah yang ada di kota Raha,”tegasnya.
Terkait sanksi untuk masyarakat yang membuang sampah di sembarang tempat, Matalana mengakui belum ada sanksi. “Hingga sekarang belum ada sanksi bagi masyarakat yang membuang sampah sembarangan karena Perda belum berlaku. Tapi kami meminta kepada masyarakat serta tokoh pemuda khususnya di Kota Raha untuk bersinergi dan bekerja sama guna mengatasi bahkan menghilangkan persoalan sampah. Terutama melakukan penyadaran kepada masyarakat agar tidak membuang sampah di sembarang tempat,” harapnya.(FAN)
